-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Anak Rantau Muba Bantah Tudingan Monopoli Proyek, Sebut Aksi AMOL Ditunggangi Kepentingan Kontraktor

Jumat, 07 November 2025 | November 07, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-11-07T15:07:03Z


 Anak Rantau Muba Bantah Tudingan Monopoli Proyek, Sebut Aksi AMOL Ditunggangi Kepentingan Kontraktor


Palembang –SriwijayaViral.com


Anak Rantau Musi Banyuasin (ARM) menggelar konferensi pers untuk menyikapi aksi demonstrasi yang dilakukan oleh Aliansi Mahasiswa Ormas dan Lembaga (AMOL) Sumatera Selatan di Polda Sumsel pada Kamis (6/11/2025) kemarin.


Konferensi pers yang berlangsung di Rumah Makan Kejora, Palembang, Jumat (7/11/2025), ini secara tegas membantah tudingan AMOL terkait dugaan monopoli pelelangan proyek di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) yang menyeret nama oknum Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Muba.


Menduga Aksi Demo Ditunggangi Pihak Tertentu

Tokoh masyarakat asli Muba yang berdomisili di Palembang, Supriyadi, menyatakan sangat menyayangkan aksi AMOL. Ia menduga kuat bahwa gerakan tersebut telah ditunggangi oleh kepentingan yang tidak baik.


“Kami sangat menyayangkan aksi AMOL yang menyinggung terjadinya monopoli pada pelelangan proyek di PUPR Musi Banyuasin. Isu yang kami dengar, gerakan ini ditunggangi oleh kontraktor yang kalah dalam pelelangan dan bahkan oleh seseorang yang menginginkan jabatan Kepala Dinas PUPR dan Kepala ULP,” ujar Supriyadi.


"Dan tindakan yang di sampaikan AMOL ,sudah mengadu domba beberapa pihak penegak hukum dan pemerintah muba" tegasnya.



Ramogers SH.: Tuduhan Berlebihan dan Provokatif


Senada dengan Supriyadi, Ramogers SH., seorang aktivis '98 yang juga berasal dari Muba, menilai tuduhan yang dilayangkan AMOL bersifat berlebihan, tendensius, dan provokatif.


Ramogers secara spesifik meminta agar pengusaha berinisial H.J. untuk melakukan introspeksi.


“Jelas ini tuduhan mereka berlebihan, tendensius, dan bersifat provokatif. Kami meminta pengusaha yang berinisial H.J. untuk introspeksi, jangan sampai kegagalan mendapatkan proyek, lalu menyalahkan banyak orang dengan tuduhan tidak mendasar,” tegas Ramogers.


Ia menambahkan, tindakan seperti ini dikhawatirkan akan membuat kondisi Musi Banyuasin menjadi tidak kondusif.


Berkaitan dengan Press Confrence atau Tastemen dari ARM , Menyoal tentang Aksi Unras dilakukan oleh Organ AMOL Satu hari yang lalu, DPW MSK Indonesia Sumsel , Menilai " Bahwa terlalu prematur untuk memecat kadis PUPR Kab. Muba yang baru bertugas dalam hitungan hari, yang tidak mengetahui kebijak an sebelumnya " untuk diganti, ini tudingan yang Kurang Elok dan tidak etis",ujar Mukri As.



Kegiatan ini turut dihadiri oleh berbagai LSM yang di motori dalam barisan ARM, yaitu:

LSM CACA (Reza Mao), LSM SOMASI (Haris), LSM KPK (M. Isa), JA98 (Ramogers), LSM MMKD (Jack), LSM GRANSI (Dr. Nurdin), LSM ORASI (Zainal Arifin), LSM LIBRA (Imron), LSM LAPSI (Veno), serta DPW MSK Indonesia Sumsel (Rills / Agung ) 

×
Berita Terbaru Update